10 Tips Wawancara Kerja Agar Tampil Maksimal – Mendapatkan panggilan wawancara tentunya merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri karena merupakan sebuah langkah awal untuk mendapatkan pekerjaan yang diimpikan. Ketika menghadapi interview, Anda harus bisa mempresentasikan mengenaI diri Anda dengan baik termasuk dari sisi penampilan dan juga tutur kata serta sikap yang sopan.
Saat wawancara untuk pertama kalinya, Anda akan bertemu dengan HRD maupun pihak manajemen dari sebuah perusahaan yang dilamar. Oleh karena itu, proses wawancara harus berjalan lancar dan meninggalkan kesan profesional sehingga Anda bisa diterima bergabung sebagai karyawan baru.
Namun terkadang segala kemampuan berbicara dan menunjukkan keahlian akan terganggu oleh perasaan gugup menjelang sesi wawancara. Anda harus mempersiapkan beberapa tips wawancara kerja agar berhasil dan berjalan lancar.
Tips Wawancara Kerja yang Harus Dipersiapkan
Tips wawancara kerja yang harus dipersiapkan sebelumnya akan membantu ketika melakukan proses wawancara. Adapun beberapa tips wawancara kerja tersebut antara lain:
- Memahami terlebih dahulu tentang perusahaan dan posisi yang akan dilamar, bisa dengan cara mencari tahu profil dan gambaran pekerjaan yang dilamar di situs resmi perusahaan
- Berlatih di depan cermin bagaimana cara bicara yang tepat, intonasi jelas, mimik yang pas, dan bahasa tubuh yang sesuai
- Menyiapkan jawaban untuk pertanyaan umum
- Menyiapkan penampilan terbaik
- Bersikap santun dan hormat
- Berlatih tenang
- Datang tepat waktu di lokasi wawancara kerja
- Cara menjawab pertanyaan
- Bertanya apabila ada hal-hal yang kurang jelas
- Mengucapkan terima kasih atas kesempatan tersebut dengan menyelipkan harapan sebelum berpamitan
Penyebab Kegagalan yang Sering Terjadi saat Wawancara Kerja
Walaupun Anda sudah berusaha menyiapkan tips wawancara kerja dengan baik dan telah berusaha sebaik-baiknya, tetapi terkadang hasil berkata lain. Banyak pelamar yang mengalami kegagalan setelah melalui proses wawancara.
Berikut ini adalah penyebab kegagalan dalam tips wawancara kerja yang sudah dipersiapkan antara lain:
- Terlambat datang saat interview
- Bersikap tidak sopan
- Berpakaian tidak pantas
- Mengatakan hal yang tidak pantas
- Membicarakan sisi pribadi secara berlebihan
- Terlalu percaya diri
- Menceritakan keburukan perusahaan atau atasan terdahulu
- Tidak siap dengan proses wawancara
Beberapa Pertanyaan yang Paling Umum dan Cara Menjawabnya
Beberapa pertanyaan dalam tips wawancara kerja yang sering diajukan, antara lain:
Coba ceritakan tentang diri Anda
Bisa menceritakan latar belakang pendidikan, pengalaman sebelumnya (kerja, magang, lomba, organisasi, volunteer), dan kemampuan yang sesuai dengan posisi yang dilamar.
Apa hobi Anda?
Sebutkan beberapa dan coba kaitkan dengan soft skill tertentu yang bisa mendukung pekerjaan Anda.
Darimana Anda mendapatkan informasi lowongan pekerjaan ini?
Jawablah dengan jujur. Jika mendapat informasi lowongan kerja dari teman di perusahaan tersebut, bisa menjadikan itu sebagai jawaban untuk memperlihatkan kemampuan membangun networking.
Apa kelebihan Anda?
Cari tahu skill yang dibutuhkan untuk posisi tersebut, lalu cocokkan dengan kelebihan yang dipunya. Ceritakan contoh penerapan kelebihan itu untuk pekerjaan dengan pengalaman yang sudah ada.
Apa yang Anda ketahui tentang posisi ini?
Harus mengetahui deskripsi pekerjaan (job description), tugas utama, dan skill apa saja yang diperlukan sebelum melamar. Pastikan bahwa Anda mempelajari tentang posisi yang dilamar atau bertanya ke teman yang bekerja di posisi yang sama.
Apabila Anda sudah pernah bekerja sebelumnya, Anda bisa menceritakan pengalaman kerja Anda.
Kenapa Anda tertarik melamar posisi ini?
Bisa menjawabnya dengan menyebutkan skill atau passion yang Anda punya terhadap posisi yang dilamar. Hindari memberi jawaban seperti ini “Karena posisi yang dibuka ini, jadi saya lamar saja.”
Apa yang Anda ketahui tentang perusahaan ini?
Anda bisa melakukan riset tentang profil perusahaan, budaya kerja, konten, dan informasi yang berkaitan dengan posisi yang dilamar. Jika ada teman yang bekerja di perusahaan tersebut, tanyakan testimoni mereka dan ambil hal positif sebagai jawaban.
Apa motivasi Anda bekerja di perusahaan ini?
Jawablah dengan menunjukkan ketertarikan Anda terhadap perusahaan tersebut. Jelaskan juga bahwa posisi yang dilamar sesuai dengan skill dan latar belakang pendidikan, bisa juga menceritakan tentang career goals Anda. Hindari menjawab dengan alasan pribadi seperti ini “Ya, karena saya butuh uang, Pak/Bu.”
Kenapa perusahan ini harus menerima Anda?
Jelaskan professional skills atau personal qualities yang membuat Anda terlihat lebih unggul dibanding calon pegawai lain. Hindarilah jawaban personal seperti “Karena saya butuh pekerjaan Pak/Bu, tolong diterima, ya.” atau “Karena saya sudah melamar kesana kemari tapi belum diterima.” dan lain sebagainya.
Apa pencapaian terbesar Anda?
Ceritakanlah pekerjaan Anda di perusahaan sebelumnya yang berhasil mendapatkan reward atau apresiasi dari atasan. Jika Anda adalah fresh graduate, ceritakan pencapaian selama Anda berkuliah, bisa pencapaian akademik atau non akademik.